Bantaeng,11 Maret 2000
Beberapa jam sebelum Shalat Jum'at,saya pulang ke Rumah lewat Masjid Tabarru..Di balik pintu kuliat kakak Harisman sedang tidur nyenyak sambil peluk sapu ijuk sebagai bantal gulingnya...Hehehe.
Lucu aza setiap ingat itu.
Bantaeng,24 Feberuary 2002
Tanganku teriris pisau,segera saya ke Rumah Fitri tuk beli pembalut luka.. Di jalan ke Rumah Fitri, saya ketemu sama kakak Harisman..Tiba-tiba aza saya bilang begini " Na iriski pisau tanganku,kak".
(Tak harUz kubilang sebenarnya),,kakak Harisman jawab seperti ini " Isapki cepat",,tapi,saya hanya diam saja,,deg-deg-kan ketemu kakak Harisman,,lalu, kakak Harisman bilang begini lagi "Itu,,di kasih tauki tapi tidak mendengar".
Romantis aza setiap kali ingat itu.
Bantaeng, 2002.
Waktu itu lagi panen padi. Pagi-pagi sekali saya berangkat ke Sekolah..Kusimapan tasku lalu keluar menyapa Tanta Wati yang sedang tempa-tempa padi. Tidak lama kemudian temanku yang bernama Ivan Indra Hardi dan Muhlas Hadi Wansah juga telah datang,,beriringan kami masuk ke kelas,,tak lama, kami keluar lagi,Ivan dan Hadi sibuk maen ping-pong di samping kelas.,Lelah melihat mereka main saya masuk ke kelas lagi,,saya kaget,ternyata yang duduk di depan meja Guru saya kakak Harisman,,kuliat kakak Harisman memegang buku rangkuman Bhs.Indonesiaku..Saya duduk tepat di hadapan kakak Harisman,,dan,kakak Harisman bilang seperti ini "Dikuasaimi?,,kutanyakki' c0ba,apa yang di maksud majas??...
Senang hatiku teringat itu....